'"MEMBUKA TABIR DUNIA GELAP JADI TERANG"

Hidup dalam kegelapan yang perlu diberi penerang: Dunia itu gelap: dunia dikatakan gelap jika orang memandang kehidupan dunia itu semata-mata hanya digunakan untuk kesenangan belaka: sebagai pemuas hawa nafsu, dan lupa bahwa dunia itu sementara: orang yang hidupnya hanya dunia akan gelap dan lupa akan adanya kematian 'hubbud Dunya wa-karohiyatul maut"" . Orang yang sudah kerasukan cinta dunia akan selalu merasa kurang dengan harta yang ia miliki, kurang dengan penghasilan gaji yang sudah ratusan ribu, puluhan juta, dan seterusnya; diberi satu ingin dua, diberi dua ingin tiga terus dan terus merasa kurang dengan yang ia dapatkan sehingga lupa mencari bekal untuk akhirat, lupa boleh atau tidak, lupa halal atau haram, yang penting terpenuhi keinginan hawa nafsunya tanpa ingat bahwa dunia itu akan ditinggalkannya, atau dunia yang meninggalkannya sehingga menjadi gelap. Karena dunia itu menjadi gelap maka perlu pelita untuk meneranginya; adapun pelita yang mampu menerangi kehidupan dunia adalah beramal shaleh;  selalu taat atas perintah Allah dan berusaha menggalkan hal-hal yang dilarang oleh Allah, selalu bersyukur atas nikmat dan karunia yang Allah anugrahkan, tidak memandang nikmat besar atau kecilnya, menerima apa adanya, dan ingat bahwa dunia ini hanya sesaat dan pasti berujung dengan kematian sebagai permulaan kehidupan akhirat.